Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan terkait sebuah materi berupa salah satu alat atau instrumen yang sering digunakan dalam praktikum di Laboratorium yakni Gelas beaker.
Gelas beaker atau yang biasa disebut dengan gelas piala merupakan sebuah gelas kimia yang berfungsi sebagai wadah penampung yang digunakan untuk mencapur, mengaduk, dan memanaskan cairan yang biasanya digunakan di dalam laboratorium.
Gelas beaker biasanya berbentuk silinder dengan dasar datar, selain itu Gelas beaker memiliki skala dan tersedia berbagai ukuran mulai dari 10, 100, 250, 500, dan 1000 mL.

Fungsi Gelas Beaker
Fungsi Gelas beaker yaitu sebagai wadah untuk mencampur atau memanaskan larutan. Adapun fungsi lain dari Gelas beaker berdasarkan jenisnya yaitu:
Gelas Beaker Griffin
Gelas beaker griffin atau Gelas beaker rendah ditemukan oleh John Joseph Griffin merupakan jenis Gelas beaker paling universal yang paling banyak digunakan dalam praktikum yang berfungsi secara umum yakni sebagai wadah untuk mencampur dan memanaskan larutan.
Gelas Beaker Berzelius
Gelas beaker Berzelius atau Gelas beaker tinggi, tingginya dua kali lipat dari diameternya. Biasanya Gelas beaker ini digunakan untuk titrasi.
Gelas Beaker Pengkristal
Gelas beaker pengkristal atau Gelas beaker datar digunakan untuk kristalisasi.
Cara Penggunaan Gelas Beaker
- Siapkan bahan atau larutan yang akan dimasukkan ke Gelas beaker.
- Tuang larutan ke dalam Gelas beaker.
- Untuk melakukan pengukuran (lihat dari tinggi volume larutan yang terbaca dalam skala).
Cara Membersihkan Gelas Beaker
Setelah menggunakan Gelas beaker tentu terdapat sisa-sisa dari larutannya bukan? Nah cara membersihkan sisa-sisa dari larutan itu Anda bisa menggunakan sabun cair lalu menggosokkannya sampai bersih dan bilas dengan air hangat atau Aqudes sampai bersih. Setelah dibilas, Anda bisa mengeringkannya denga tisu.
Cara Menyimpan Gelas Beaker
Cara penyimpanan Gelas beaker cukup mudah, misalkan jika Anda ingin menyimpan Gelas beaker ditempat yang menyerupai nampan, tinggi dari nampan tersebut minimal setengah dari tinggi Gelas beaker agar Gelas beaker ini tidak mudah jatuh.
Posisi saat Anda menaruh Gelas beaker ini harus dalam posisi berdiri. Jika Anda ingin menyimpannya di dalam lemari laci, usahakan tinggi laci harus lebih tinggi dari Gelas beaker ini agar saat Gelas beaker dimasukkan tidak pecah karena dipaksakan. Lalu pada saat menutup laci harus hati-hati agar Gelas beakernya tidak pecah.
Itulah tadi penjelasan terkait Gelas beaker baik dari pengertian, fungsi, cara penggunaan, cara membersihkan, dan cara menyimpan Gelas beaker. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.
sumber:
youtube.com/watch?v=C8rseraoVy0
youtube.com/watch?v=stBSgjwyxjU